GOOGLE TRANSLATE>>>>
ARSIP>>>>
-
▼
2012
(32)
-
▼
September
(10)
- KENTUT.......APA HUBUNGANNYA YAH DENGAN SIFAT SESE...
- UJIAN KOMPETENSI GURU (UKG)
- E-KTP
- TIPS MENAGATASI ANAK YANG SULIT DIATUR
- CARA AMPUH MEMARAHI ANAK YANG SUSAH DIATUR
- Tips Mendidik Anak Yang Sulit Diatur
- ANAK SAYA KOK SUSAH MAKAN YAH...?
- NILAI UKG DI BANJARMASIN
- HARI JADI KOTA BANJARMASIN KE 486 (BANJARMASIN KOT...
- FESTIFAL JUKUNG RAMAIKAN HARI JADI KOTA BANJARMASI...
-
▼
September
(10)
Labels
- Artikel (26)
- Cerita Legenda (8)
- Informasi Pendidikan (89)
- Informasi Umum (12)
- Materi Pelajaran (9)
- RPP (1)
- Software (11)
- Tutorial (3)
Rabu, 19 September 2012
TIPS MENAGATASI ANAK YANG SULIT DIATUR
di
01.55
Diposting oleh
SUDIATMOKO
0
komentar
Kita pernah menjadi anak-anak, sedangkan anak-anak tidak pernah menjadi kita, orangtua. Oleh karena itu, dalam mendidik anak, masuklah ke dalam posisi anak kita, bukan memaksakan kehendak kita sendiri," tambah Melly. Kesalahan orangtua lainnya adalah sering terlalu cepat menyimpulkan perilaku anak yang dianggap tidak sesuai nilai-nilai yang dimiliki.
Bila anak-anak menunjukkan sikap yang sulit diatur, Anda bisa mencoba mengatasinya dengan melakukan beberapa tips berikut:
1. Melibatkan anak untuk membuat aturan bersama sehingga ketika ia melanggar, ia bisa diingatkan lagi mengenai aturan-aturan yang telah disepakatinya. Buat konsekuensi dari pelanggaran tersebut berupa hukuman yang juga disetujui oleh anak. Jadi ketika mendapat hukuman, anak tidak kaget lagi karena ia yang menyetujui konsekuensi tersebut.
2. Bangun mental juang anak-anak. Biasakan agar anak mendapatkan sesuatu dengan perjuangan. Misalnya ia akan mendapatkan mainan apabila dapat membuat prestasi tertentu. Bahkan untuk uang jajan, biasakan memberinya sesuai kebutuhan anak. Jika anak menginginkan lebih, anak harus melakukan sesuatu yang bermanfaat atau membanggakan agar bisa mendapatkan uang lebih tersebut.
3. Bangun kepercayaan diri mereka. Biasakan untuk memuji setiap perbuatan baik yang dilakukan anak di rumah, sekecil apa pun, untuk membangun kepercayaan dirinya. Berikan sebutan-sebutan yang membuat anak bangga kepada dirinya seperti "si pintar" atau "si cantik" atau "si cerdas".
4. Bangun "Museum Kasih Ibu". Abadikan setiap momen bersama anak-anak. Misalnya menyimpan tiket bioskop ketika nonton bersama, menyimpan tiket pesawat ketika melakukan liburan bersama, atau menyimpan foto dan video kenangan dengan baik. Semua benda kenangan tersebut dapat dibuka dan dikenang bersama anak-anak suatu hari, untuk mengingatkan anak-anak akan masa-masa bahagia bersama ibu dan ayah.
5. Buat catatan-catatan yang mendekatkan ibu dengan anak. Misalnya sebelum anak berangkat sekolah, tuliskan catatan-catatatan tentang betapa sayangnya Anda kepada anak, lalu masukkan ke dalam kotak pensil. Atau tempelkan kertas berisi pesan-pesan sayang Anda di kulkas ketika Anda akan bertugas ke luar kota agar anak selalu merasa dekat dengan Anda. Buat pesan-pesan yang menyentuh anak sehingga anak mengerti apa yang boleh dan tidak boleh dilakukannya tanpa merasa diperintah.
Sumber : http://female.kompas.com/
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar